Got a Twitter? Grab some Twitter Backgrounds
MySpaceLayouts

#comments { padding:0px; font-size:110%; font-weight:bold; } .comment-author { margin-top: 10px; } .comment-body { font-size:100%; font-weight:normal; color:black; } .comment-footer { padding-bottom:20px; color:#444444; font-size:80%; font-weight:normal; display:inline; margin-right:10px } .deleted-comment { font-style:italic; color:gray; } .comment-link { margin-left:.6em; } .profile-textblock { clear: both; margin-left: 0; } .profile-img { float: left; margin-top: 0; margin-right: 5px; margin-bottom: 5px; margin-left: 0; border: 2px solid #00FF80; } #sidebar a:link { color:#999999; text-decoration:none; } #sidebar a:active { color:#ff0000; text-decoration:none; } #sidebar a:visited { color:sidebarlinkcolor; text-decoration:none; } #sidebar a:hover { color:#B8A80D; text-decoration:none; } .feed-links { clear: both; line-height: 2.5em; } #blog-pager-newer-link { float: left; } #blog-pager-older-link { float: right; } #blog-pager { text-align: center; } .clear { clear: both; } .widget-content { margin-top: 0.5em; } /** Tweaks for layout editor preview */ body#layout #outer-wrapper { margin-top: 0; } body#layout #main, body#layout #sidebar { margin-top: 10px; padding-top: 0; } -->

Kamis, 14 Mei 2009






Got a Twitter? Grab some Twitter Backgrounds
MySpaceLayouts


Selasa, 12 Mei 2009

Rabu, 15 April 2009




pemilihan umum 2009

ramay kan pemilu 2009, dEngan pAway besar-besaran tanpa kericuha,kriminal dll.
Demi menyongsong masa depan yang lebih baik,,,dengan ikut serta berpartisipasi dalam pemilihan umum.............
Keluarkan suara anda sesuai hati nurani,bukan sekedar iming-iming belaka...karna itu berpengaruh besar terhadap masa depan negara Republik Indonesia Tercinta.........

Rabu, 25 Maret 2009

Web Design

Mengenal Lebih Dekat Website

Website adalah halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Website merupakan komponent atau kumpulan komponen yang terdiri dari teks, gambar, suara animasi sehingga lebih merupakan media informasi yang menarik untuk dikunjungi. Secara garis besar, website bisa digolongkan menjadi 3 bagian yaitu:

Website Statis
Website Dinamis
Website Interaktif

Web Template Tanpa Table - PHP, JavaScript, dan CSS (Bagian 1)

Web template memudahkan kita membuat website dengan hanya beberapa disain web layout untuk banyak tampilan content web. Kenapa sedikit layout untuk banyak tampilan? Hal ini untuk memudahkan disain ulang web, jadi hanya beberapa layout saja yang perlu dirubah. Sekaligus dengan mekanisme template, sebuah website akan mudah dipelajari, karena kode program (PHP) dan disain layout web [...]

Tips untuk Web Design

Apakah para pengembang web memahami berapa lama orang akan mengunjungi websitenya?
Apakah kita adalah internet newbie atau pemasar berpengalaman, kita perlu memahami hal terbaik tentang website, disain menjadi bagian yang menyangkut sukses kenyamanan.

Berikut tips untuk kesuksesan sebuah web:

1. Navigasi
Kita pernah bahas bagian ini pada artikel merancang navigasi website

Ketika orang datang ke website kita mereka pada umumnya mencari sesuatu yang khusus.Misal resep untuk diet rendah, sehat dan mencarinya serta menyiapkannya kurang dari beberapa menit atau apa yang merupakan bisnis terbaik untuk dimulai secara online.
Apapun yang pengunjung inginkan, kita harus mempunyai jawaban untuk itu. Maka tanyakan pada diri kita,kenapa orang-orang datang ke website kita? Ketika kita mengetahuinya kemudian kita harus membuatnya gampang untuk mereka temukan apa yang mereka cari.

Membuat frame

Pada materi kali ini akan dibahas mengenai cara membuat frame dan form pada halaman web, berikut pembahasannya :

A. FRAME.
Untuk membuat sebuah frame terlebih dahulu kita harus membuat halaman-halaman web yang ingin kita gabungkan dalam frame tersebut. Berikut adalah halaman-halaman web yang telah dibuat berikut sintaksnya.

Memilih Warna pada Website

Warna merupakan pertimbangan emosional, karena variasi warna dapat menyebabkan
emosi yang berbeda pada tiap orang. Kita semua tahu bahwa hijau adalah
simbol uang (mata duitan), tapi apakah kita tahu juga bahwa hijau merupakan simbol
ketamakan, iri hati, dan kecemburuan? Pilihan warna akan mendapat efek langsung dari pengunjung tentang persepsi perusahaan atau produk kita tawarkan. Ini menjadi rumit dengan adanya fakta bahwa penggunaan warna pada web sekarang tak terbatas: perkembangan teknologi membolehkan kita membuat jutaan kombinasi warna.
Jadi bagaimana dengan pilihan kita? Artikel ini akan membantu mempermudah memahami dasar-dasar dari pemilihan warna.

Ini penting untuk dimengerti bahwa setiap warna ditentukan positif dan negatif dari
emosi yang menghubungkannya dgn itu, mungkin bisa disebut dengan ‘makna warna’. Maksudnya adalah bahwa warna akan mempengaruhi emosional customer bagi perusahan, merek atau produk yang ditawarkan. Jadi ketika memilih skema warna untuk website, atau tipe media lain, anda perlu yakin dengan pemberian warna pada perusahaan atau produk dengan warna-warna yang mengajak audiens untuk selalu memilih web perusahaan atau produk kita

Dynamic Flash: Menghitung User Online

Macromedia Flash adalah salah satu tools yang dapat digunakan untuk membuat website. Tapi kebanyakan orang salah menduga, dan berpikiran bahwa website yang menggunakan flash akan susah sekali untuk di-update..
Salah besar..!!

Sebelum kita menghistung user online, mari kita coba membuat sebuah dynamic flash terlebih dahulu..
Software yang digunakan adalah Macromedia Flash MX.

Merancang Navigasi Website

Navigasi pada sebuah website yang tertampil pada menu dan links adalah petunjuk bagi pengunjung terhadap halaman - halaman yang terdapat dalam website. Pengunjung akan semakin mudah menemukan halaman - halaman dalam website Anda jika menu - menu dan link yang ada tampil secara terstruktur. Sudah pasti pengunjung akan kesal apabila tidak mendapatkan halaman website yang ia cari gara - gara navigasi yang ruwet.

KONFIGURASI WIRELESS LAN

A. Tujuan

- Menjelaskan Mode yang ada pada WLAN
- Menjelaskan Konfigurasi WLAN
- Mengetahui Indikator Kerja WLAN

B. Alat Dan Bahan

- Wireless Access Point
- 2 buah Wireless Adapter
- 2 buah PC desktop/laptop

C. Teori Penunjang

-Mode Jaringan WLAN

Wireless Local Area Network sebenarnya hampir sama dengan jaringan LAN, kan tetapi setiap node pada Wireless LAN menggunakan wireless device untuk berhubungan engan jaringan. node pada Wireless LAN menggunakan channel frekuensi yang sama dan SSID yang menunjukkan identitas dari wireless device.

Tidak seperti jaringan kabel, jaringan wireless memiliki dua mode yang dapat digunakan : infastruktur dan Ad-Hoc. Konfigurasi infrastruktur adalah komunikasi antar masing-masing PC melalui sebuah access point pada Wireless LAN atau LAN.

Komunikasi Ad-Hoc adalah komunikasi secara langsung antara masing-masing computer dengan menggunakan piranti wireless. Penggunaan kedua mode ini tergantung dari kebutuhan untuk berbagi data atau kebutuhan yang lain dengan jaringan berkabel.

A. Mode Ad-Hoc

Ad-Hoc merupakan mode jaringan Wireless LAN yang sangat sederhana, karena pada ad- hoc ini tidak memerlukan access point untuk host dapat saling berinteraksi. Setiap host cukup memiliki transmitter dan reciever wireless untuk berkomunikasi secara langsung satu sama lain seperti tampak pada gambar 1. Kekurangan dari mode ini adalah komputer tidak bisa berkomunikasi dengan komputer pada jaringan yang menggunakan kabel. Selain itu, daerah jangkauan pada mode ini terbatas pada jarak antara kedua komputer tersebut.

B. Mode Infrastruktur

Jika komputer pada jaringan wireless ingin mengakses jaringan kabel atau berbagi printer misalnya, maka jaringan wireless tersebut harus menggunakan mode infrastruktur.

Pada mode infrastruktur access point berfungsi untuk melayani komunikasi utama pada jaringan wireless. Access point mentransmisikan data pada PC dengan jangkauan tertentu pada suatu daerah. Penambahan dan pengaturan letak access point dapat memperluas jangkauan dari WLAN.

a. Komponen-Komponen WLAN

Ada empat komponen utama dalam WLAN, yaitu:

1. Access Point, merupakan perangkat yang menjadi sentral koneksi dari pengguna (user) ke ISP, atau dari kantor cabang ke kantor pusat jika jaringannya adalah milik sebuah perusahaan. Access-Point berfungsi mengkonversikan sinyal frekuensi radio (RF) menjadi sinyal digital yang akan disalurkan melalui kabel, atau disalurkan ke perangkat WLAN yang lain dengan dikonversikan ulang menjadi sinyal frekuensi radio.

2.Wireless LAN Interface, merupakan peralatan yang dipasang di Mobile/Desktop PC, peralatan yang dikembangkan secara massal adalah dalam bentuk PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) card, PCI card maupun melalui port USB (Universal Serial Bus).

3. Mobile/Desktop PC, merupakan perangkat akses untuk pengguna, mobile PC pada umumnya sudah terpasang port PCMCIA sedangkan desktop PC harus ditambahkan wireless adapter melalui PCI (Peripheral Component Interconnect) card atau USB (Universal Serial Bus).

4. Antena external (optional) digunakan untuk memperkuat daya pancar. Antena ini dapat dirakit sendiri oleh user. contoh : antena kaleng.

Secara relatif perangkat Access-Point ini mampu menampung beberapa sampai ratusan pengguna secara bersamaan. Beberapa vendor hanya merekomendasikan belasan sampai sekitar 40-an pengguna untuk satu Access Point. Meskipun secara teorinya perangkat ini bisa menampung banyak namun akan terjadi kinerja yang menurun karena faktor sinyal RF itu sendiri dan kekuatan sistem operasi Access Point.

Komponen logic dari Access Point adalah ESSID (Extended Service Set iDentification) yang merupakan standar dari IEEE 802.11. Pengguna harus mengkoneksikan wireless adapter ke Access Point dengan ESSID tertentu supaya transfer data bisa terjadi. ESSID menjadi autentifikasi standar dalam komunikasi wireless. Dalam segi keamanan beberapa vendor tertentu membuat kunci autentifikasi tertentu untuk proses autentifikasi dari klien ke Access Point.

Rawannya segi keamanan ini membuat IEEE mengeluarkan standarisasi Wireless encryption Protocol (WEP), sebuah aplikasi yang sudah ada dalam setiap PCMCIA card. WEP ini berfungsi meng-encrypt data sebelum ditransfer ke sinyal Radio requency (RF), dan men-decrypt kembali data dari sinyal RF.

D. Langkah-langkah Konfigurasi

Mode Infrastruktur

Untuk melakukan komunikasi 2 buah komputer atau lebih pada mode Infrastruktur, semua komputer yang akan dihubungkan dengan jaringan wireless harus memiliki wireless
adapter atau untuk Laptop memiliki fasilitas Wi-Fi dan Access Point. Berikut adalah langkah-langkah instalasi dan konfigurasinya :

1. Konfigurasi Access Point

Pada sub bab ini akan dijelaskan tentang instalasi perangkat access point.

Langkah – langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Letakkan Access Point pada tempat yang optimum, biasanya berada di tengahtengah dan line of sight dengan PCs maupun wireless accessories (adapter dan router).

2. Tempatkan antenna pada posisi dimana antenna mampu mengover wireless network dengan baik. Normalnya, performansi yang paling baik adalah antenna diletakkan pada tempat yang lebih tinggi.

3. Hubungkan AC power adapter ke socket power Acces Point.

4. Hubungkan ujung kabel UTP straight ke Access Point dan ujung kabel lainnya ke switch.

5. Klik Start, Connect To, lalu pilih Show All Connection pada komputer.

6. Klik kanan pada Local Area Connection lalu pilih Status

7. Klik Properties pada Local Area Connection Status, Lalu klik properties pada internet Protokol TCP/IP.

8. Setting IP Address komputer anda dengan IP 192.168.1.2 subnet mask 255.255.255.0 dan default gateway 192.168.1.1

9. Buka net browser (Internet Explorer, Opera, Mozilla) dan pastikan proxy pada net browser anda kosong.

10. Ketik 192.168.1.1 dalam Address field net browser. 192.168.1.1 merupakan IP address default dari Access Point Linksys ini.

11. Ketik admin pada username dan pada password (username dan password default Access Point Linksys ini adalah admin)

12. Setting tab setup seperti dibawa ini :

Internet Setup

- Internet Connection type : Automatic Configuration – DHCP
- Optional Setting
- Router Name : WRT54G (default)
- Host Name : (kosong)
- Domain Name : (kosong)
- MTU : Auto (default)

Network Setup

- Router IP :
- Local IP Address : 192.168.1.1 (default)
- Subnet Mask : 255.255.255.0
- Network Address Server Setting
- DHCP Server : Enable (Access Point memberikan alamat IP pada masing-masing Host secara otomatis)
- Starting IP Address : 192.168.1.100 (IP yang akan diberikan imulai dari 192.168.1.100)
- Maximum Number : 50 (Jumlah host yang akan diberikan alamat IP of DHCP User oleh akses point dibatasi hanya 50 host)
- Client Lease Time : 0 (default)
- Static DNS 1,2,3 : 0.0.0.0 (default)
- WINS : 0.0.0.0 (default)
- Time Setting
- Time Zone : (GMT+07.00 Thailand, Rusia)
- Klik Save Settings

13. Klik Tab Wireless, lalu konfigurasi seperti berikut :

- Wireless Network Mode : Mixed (default Access Point yang akan support pada standard 802.11b dan 82.11g)
- Wireless Network Name : Lab Wireless (Nama Access Point yang akan SSID) terdeteksi di jaringan wireless )
- Wireless Channel : 6-2.437 GHz (default kanal yang digunakan)
- Wireless SSID Broadcast : Enabled (SSID akan dibroadcast ke jaringan wireless)

14. Klik Save Settings

2. Konfigurasi Client

Hubungkan kabel USB pada port USB adapter, lalu hubungkan kabel USB pada port USB komputer.

1. Windows XP akan secara otomatis mendeteksi adapter. Masukkan CD-ROM setup pada CD-ROM drive. Kemudian Setup wizzard akan otomatis muncul jika tidak, run manual dengan setup.exe dari driver)

2. Klik pada tombol next setelah memilih Install

3. Pada licence agreement klik Next.

4. Setelah tahap instalasi selesai akan tampil window Creating a Profile dan secara otomatis wireless adapter akan mencari sinyal di sekitar yang aktif.

5. Klik SSID Lab Wireless lalu klik Connect. Maka Usb Wireless Adapter akan erhubung dengan Access Point Lab Wireless. pabila ingin menggunakan Wireless Network Connection di Windows, maka kita arus me-non aktifkan Linksys Network Monitor terlebih dahulu.

langkahnya sebagai berikut yaitu:

1. Klik kanan pada Linksys Network Monitor, lalu klik Use Windows XP Wireless Configuration

2. Klik kanan pada icon Network Wireless Connection pada taskbar, lalu pilih view Available Wireless Networks.

3. Klik SSID Lab Wireless lalu klik Connect. Maka Usb Wireless Adapter akan terhubung dengan Access Point Lab Wireless.

Mode Ad-Hoc

Pada mode Ad-Hoc ini, untuk melakukan interaksi dengan komputer lain, semua computer yang akan dihubungkan harus memiliki wireless adapter atau untuk Laptop memiliki fasilitas Wi-Fi . Salah satu komputer pada mode ini dijadikan SSID Broadcaster.

Berikut adalah langkah-langkah instalasi dan konfigurasinya pada salah satu komputer yang ingin dijadikan SSID broadcaster :

1. Aktifkan Wireless adapter masing – masing komputer yang akan dihubungkan dengan jaringan

2. Klik kanan pada icon Network Wireless Connection pada taskbar lalu pilih View Available Wireless Networks, maka akan muncul .

3. Klik Change the order preferred Network

4. Klik Add pada kolom Preferred Network, lalu ketikkan Nama Network yang akan digunakan pada kolom Network Name. Perhatikan gambar 19. contoh nama SSID broadcasternya adalah Ad Hoc.

5. Klik Ok

6. Kembali pada status gambar 18 Klik refresh Network list maka akan muncul koneksi ad-Hoc dengan nama SSID Ad Hoc.

7. Kemudian pilihlah opsi Change advance setting pada bagian kiri. Klik 2 kali pada opsi internet protoco(TCP/IP)

8. Kemudian setting pada masing masing komputer dengan IP address yang berbeda dengan aturan 192.168.1.xxx dengan xxx adalah sesuai angka yang diharapkan dalam range 1s/d 254. misal (192.168.1.65)

9. tentukan Subnet mask-nya dengan 255.255.255.0 untuk membentuk jaringan lokal. kosongkan gateawaynya

10. klik ok untuk verifikasi.

11. Tes koneksi dengan command PING pada command prompt,bila terhubung maka komputer komputer tersebut siap berkomunikasi dalam jaringan Ad-Hoc secara Pear to
pear.

E. Kesimpulan

Dengan adanya jaringan kita dapat berkomunikasi lewat dunia yang kita kenal sebagai “Dunia Maya”. Kitapun dapat berbagi perangkat keras,maupun perangkat lunak komputer .Dan karena adanya jaringanlah saya bias membuat laporan lewat blogsaya jika tidak maka semua ini pasti tidak akan ada.

F. Penutup

Laporan ini mungkin jauh dari kata sempurna karena mungkin masih banyak sekali kekurangannya karena saya pun sedang belajar maka dari itu kritik dan saran sangat kami harapkan agar saya dapat memperbaiki laporan ini.Terima kasih.

Rabu, 18 Maret 2009

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat TUHAN YME atas limpahan rahmatnya sehingga laporan ini dapat terselesaikan.Laporan ini di susun berdasarkan tugas membuat laporan praktek mencuci film hitam putih.Tujuan utamanya adalah untuk laporan hasil praktek.Laporanini di buat atas kerja sama kelompok kami.Kami minta maaf dalam menyajikan. Laporan ini jika banyak kesalahn dan kekurangannya.Dengan demikian, Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

ISI
Alat –alat
1. Kamera SLR Manual & Film hitam putih kasa 100b)
2. Nampan Plastik (3 buah beda warna)
3.Tabung pencuci (hitam)
4.Kaos hitam
5.Kertas foto positiff) Gunting & Sendokg)
6.Ember & Bak panakar airØ Bahan-bahana) Air mineral

bahan-bahan :
1.Obat :ü Developer (obat pengembang)
2.Stop bath (obat penghambat)
3.Obat penetap (obat penetap asam)
Cara kerja
1) Mengambil gambarSebelum mengambil gambar yang di inginkan buang 2x jepretan karena jepretan 1 dan 2 sudah dipastikan terbakar.
Setelah itu baru kita ambil gambar yang di inginkan sebanyak 2x.
Lalu kita buang 2-3x jepretan,hal ini untuk menghindari film yang akan dicuci agar tidak terpotong saat pengguntingan.
Pengambilan gambar dengan Kamera Manual terlebih dahulu diatur diafragma(3,5 atau 22) dan speednya.Jika sudah tepat sasaran,tekan penuh tombol bidik.
2) Sediakan kaos hitam minimal 5 buah.Masukkan kaos yang satu dengan yang lain hingga membentuk tumpukkan.Kaos ini berfungsi sebagai ruang gelap saat pemotongan film.
3) Larutkan Developer ke dalam 1liter air di atas nampan. Aduk hingga bubuk tersebut terlarut.
4) Masukkan Kamera,gunting dan tabung pencuci ke dalam kaos.
5) Salah satu siswa memasukkan kedua tangannya ke dalam kaos untuk memproses pengguntingan film dan memasukanya kedalam tabung pencuci.Sedangkan beberapa siswa lainnya menutup lubang kaos hingga rapat(peganng kuat-kuat).
6) Melepas film,caranya yaitu:o Tekan tombol kunci pada kamera.o Tarik tuas yang berada di pojok kiri atas kamera.o Buka penutup film lalu tarik film di bagian kamera.o Gunting film dengan mengira-ngira,2x sebelum jepretan dan 3x sesudah jepretan dipastikan terbakar.o Film yang sudah di gunting dislipkan di roll penggulung film.o Masukkan roll film ke tabung pencuci,tutup rapat.
7) Keluarkan semua peralatan dari dalam kaos.
8) Masukkan larutan Developer ke dalam tabung pencuci,hingga penuh.
9) Putar(aduk- aduk) bagian tengah tabung pencuci dengan satu arah saja selama 12 menit.
10) Buang larutan Developer dari tabung pencuci isi dengan air biasa,dikocok sebentar lalu di buang airnya.
11) Buka penutup tabung pencuci,keluarkan gulungan roll film,tarik film dari rollnya.Kedua ujung film di pegang lalu tiriskan.
12) Film sudah di cuci,siap untuk di cetak.




Disusun oleh :ADITYA ENDAH NIZWARDANI
Kelas : X_MM_BHE